SCROLL KE ATAS UNTUK MEMBACA

Cucu Nabi Pemersatu Dua Kelompok Besar Kaum Muslimin

Cucu Nabi Pemersatu Dua Kelompok Besar Kaum Muslimin

WARGASERUJI – Saat pemerintahan di tangan Khalifah Ali bin Abi Thalib r.a, telah terjadi perselisihan akibat fitnah yang menimbulkan perang besar antara dua kelompok besar kaum Muslimin. Setelah Khalifah Ali wafat, anaknya yang juga cucu Nabi Muhammad s.a.w, Al-Hasan bin Ali, menjadi pemersatu kembali.

Al-Hasan bin Ali r.a dibaiat menjadi khalifah menggantikan ayahnya. Namun, dirinya menyerahkan kedudukan khalifah dan menyatakan agar semua berbaiat kepada Muawiyah r.a.

Al-Hasan bin Ali r.a sebelumnya berada di pihak ayahnya saat berselisih dengan Muawiyah r.a. Walau demikian, tidaklah membuat dirinya mendendam, sadar bahwa umat berpecah karena fitnah, dan sudah terlalu banyak korban dari kalangan umat Islam.

Perpecahan umat Islam memang patut disesali, namun hal itu sudah ditetapkan Allah pasti terjadi. Hikmahnya, sebagai ujian bagi kaum Muslimin, sekaligus tanda kenabian Rasulullah s.a.w.

Rasulullah s.a.w. sudah meramalkan akan terjadi fitnah besar, dan cucunyalah yang akan menjadi perantara Allah mendamaikan dua kelompok besar kaum Muslimin.

حَدَّثَنَا صَدَقَةُ حَدَّثَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ حَدَّثَنَا أَبُو مُوسَى عَنْ الْحَسَنِ سَمِعَ أَبَا بَكْرَةَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى الْمِنْبَرِ وَالْحَسَنُ إِلَى جَنْبِهِ يَنْظُرُ إِلَى النَّاسِ مَرَّةً وَإِلَيْهِ مَرَّةً وَيَقُولُ ابْنِي هَذَا سَيِّدٌ وَلَعَلَّ اللَّهَ أَنْ يُصْلِحَ بِهِ بَيْنَ فِئَتَيْنِ مِنْ الْمُسْلِمِينَ

Telah bercerita kepada kami Shadaqah telah bercerita kepada kami Ibnu ‘Uyainah telah bercerita kepada kami Abu Musa dari Al Hasan bahwa dia mendengar Abu Bakrah; Aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam di atas mimbar bersabda, ketika itu Al Hasan ada disamping beliau. Sesekali beliau melihat ke arah orang banyak dan sesekali melihat kepadanya: “Sesungguhnya anakku ini adalah sayyid (pemimpin) dan dengan perantaraannya Allah akan mendamaikan dua kelompok besar kaum Muslimin”. Hadits Riwayat Shahih Bukhari

Pada zaman ini, persatuan umat menjadi dambaan dari banyak kalangan. Sudah nyata terjadi perpecahan dan perselisihan. Walau tak ada tanda dari Rasulullah bakal ada pemersatu sebelum datangnya Imam Mahdi, tidak ada salahnya para tokoh umat meniru teladan cucu Nabi ini.

Tulisan ini tanggung jawab penulisnya. Isi di luar tanggung jawab Redaksi. Pengaduan: redaksi@seruji.co.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan isi komentar anda
Masukan Nama Anda

Artikel Lain

TERPOPULER