TANGERANG, WARGASERUJI – Sebagai Komando atas, sudah menjadi kewajiban pimpinan untuk mengetahui situasi dan kondisi pangkalan yang menjadi binaannya. Hal ini seperti yang dilakukan Danrem 052/Wijayakrama di Aula Makodim 0506/Tangerang, Jalan TMP.Taruna No.1 Kel. Sukasari Kec. Tangerang Kota Tangerang, (29/7/2019), ketika mengajak anggota jaga kedisiplinan dan kesehatan.
Danrem 052/Wkr Kolonel Inf Tri Budi Utomo S.E yang didampingi Pasipers Korem Mayor Arm Sidik AY dan Kepala Penerangan Korem Mayor Inf Nurul Huda S.Sos datang berkunjung dan bersilahturahmi dengan jajaran Kodim 0506/Tgr.
Kedatangan Danrem dengan istri dan rombongan disambut langsung oleh Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Faisol Izuddin Karimi beserta istri, Kasdim Mayor Kav Sapta Raharja May Para Danramil dan Perwira Staf jajaran Kodim 0506/Tgr serta perwakilan Babinsa dan PNS Jajaran Kodim 0506/Tgr.
Dalam tatap mukanya, Danrem mengucapkan terima kasih kepada Dandim dan jajaran yang telah menyambutnya dengan hangat. Sedangkan dalam arahannya Danrem menyampaikan pesan Pangdam.
“Bapak Panglima berterimakasih kepada anggota kodim yang sudah mempunyai yayasan, sesuai yang kemarin disarankan kepada Bapak Panglima, beliau berharap bisa memberikan bantuan yang lebih besar lagi dalam memberikan bantuannya,” ujarnya.
“Keberhasilan Komandan adalah hasil kerja keras dari anggota sekalian, adanya aset-aset yang ada di Kodam Jaya tolong dipelihara jangan sampai ada yang hilang demi satuan kita ini,” tambahnya.
“Bagi anggota yang belum melaksanakan cuti tahunan segera diambil karena ini merupakan perintah Bapak Panglima. Karena, cuti tahunan merupakan dinas juga. Bapak Panglima juga berpesan jangan lupa jaga kesehatan, karena tugas ke depan yang semakin berat,” lanjut Danrem.
“Saya berharap para anggota jauhi yang namanya narkoba. Saya juga berharap kepada anggota untuk mengurangi kebiasaan yaitu merokok karena dapat merugikan kesehatan,” tambahnya lagi.
Danrem menjelaskan bahwa Korem 052/Wkr berdiri pada tanggal 28 Oktober 1998. Pendirian tersbut akibat situasi politik yang memanas, sehingga perlu dibentuk satuan teritorial untuk wilayah Barat kota Jakarta.
Terkait dengan penggunaan medsos yang sekarang ini makin marak, Danrem juga berpesan untuk menggunakannya dengan hati-hati.
“Gunakan medsos dengan hati-hati jangan sampai kita membuat berita bohong, mari kita pertebal keimanan kita guna pertanggung jawaban kita kepada Sang Pencipta”, tutup Danrem. (M.Solichin)
